untung99.homes: Tutorial Membuat CRUD Laravel 9 dengan Bootstrap 5
Untung99 menawarkan beragam permainan yang menarik, termasuk slot online, poker, roulette, blackjack, dan taruhan olahraga langsung. Dengan koleksi permainan yang lengkap dan terus diperbarui, pemain memiliki banyak pilihan untuk menjaga kegembiraan mereka. Selain itu, Untung99 juga menyediakan bonus dan promosi menarik yang meningkatkan peluang kemenangan dan memberikan nilai tambah kepada pemain.
Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian untung99.homes dengan judul untung99.homes: Tutorial Membuat CRUD Laravel 9 dengan Bootstrap 5 yang telah tayang di untung99.homes terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di koresponden@untung99.homes, Terimakasih.
Assalamualaikum, Pada tutorial kali ini kita akan belajar cara membuat CRUD menggunakan Laravel versi 9. Tidak ada banyak perubahan dari versi sebelumnya dalam kasus pembuatan CRUD ini. Hanya saja yang perlu kita perhatikan, dalam menggunakan Laravel 9 ini kita harus sudah upgrade versi PHP kita minimal versi 8.
Berikut adalah tahap-tahap dalam tutorial kali ini:
- Install Laravel 9
- Konfigurasi Database
- Membuat Migrasi
- Membuat Resource Controller dan Route
- Membuat View
- Hasil Akhir
Langkah 1: Install Laravel 9
Untuk menginstall laravel 9, seperti biasa kita ketikkan perintah berikut pada terminal kita dan tunggu hingga instalasi selesai.
composer create-project --prefer-dist laravel/laravel namaprojek
Langkah 2: Konfigurasi Database
Sebelumnya buat dulu database yang akan kalian pakai pada localhost kalian (Saya asumsikan kalian sudah bisa membuat database-nya). Disini saya menggunakan MySQL pada phpMyAdmin. Setelah selesai membuat database, buka dile .env kalian, lalu setting sesuai nama, username dan password database-yang kalian buat.
DB_CONNECTION=mysql DB_HOST=127.0.0.1 DB_PORT=3306 DB_DATABASE=laravel9 DB_USERNAME=root DB_PASSWORD=
Langkah 3: Membuat Migrasi
Untuk membuat Migrasi, ketikkan perintah berikut:
php artisan make:migration create_students_table --create=students
Jika berhasil, kita akan mendapat file baru pada folder database/migrations dengan nama “2022_02_17_082500_create_students_table.php“. Sekarang kita buka file berikut, dan modifikasi file tersebut menjadi seperti berikut:
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 |
use Illuminate\Database\Migrations\Migration;
use Illuminate\Database\Schema\Blueprint;
use Illuminate\Support\Facades\Schema;
return new class extends Migration
{
public function up()
{
Schema::create('students', function (Blueprint $table) {
$table->id();
//tambahkan kode berikut
$table->string('name');
$table->string('kelas');
//tambahkan kode di atas
$table->timestamps();
});
}
public function down()
{
Schema::dropIfExists('students');
}
};
|
Sekarang silahkan ketikkan perintah berikut:
Langkah 4: Membuat Resource Controller dan Route
Tapi sebelumnya kita buat controller untuk user dahulu, kita sudah punya model user, jadi cukup buat controllernya saja. Ketikkan perintah ini di controller.
php artisan make:controller StudentController --resource
Oke sekarang tambahkan kode berikut pada routes/web.php
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 |
use Illuminate\Support\Facades\Route;
Route::get('/', function () {
return view('welcome');
});
//tambahkan kode berikut
Route::resource('students', StudentController::class);
|
- index()
- create()
- store()
- show()
- edit()
- update()
- destroy()
Sekarang kita buka app/Http/Controllers/StudentController.php kemudian ketikkan kodenya seperti berikut ini.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 |
namespace App\Http\Controllers;
use App\Models\Student;
use Illuminate\Http\Request;
class StudentController extends Controller
{
public function index()
{
$students = Student::latest()->paginate(5);
return view('students.index',compact('students'))
->with('i', (request()->input('page', 1) - 1) * 5);
}
public function create()
{
return view('students.create');
}
public function store(Request $request)
{
$request->validate([
'name' => 'required',
'kelas' => 'required',
]);
Student::create($request->all());
return redirect()->route('students.index')
->with('success','Student created successfully.');
}
public function show(Student $student)
{
return view('students.show',compact('student'));
}
public function edit(Student $student)
{
return view('students.edit',compact('student'));
}
public function update(Request $request, Student $student)
{
$request->validate([
'name' => 'required',
'kelas' => 'required',
]);
$student->update($request->all());
return redirect()->route('students.index')
->with('success','Student updated successfully');
}
public function destroy(Student $student)
{
$student->delete();
return redirect()->route('students.index')
->with('success','Student deleted successfully');
}
}
|
Jangan lupa untuk setting nilai $fillable di Model Student berdasarkan data yang ingin dapat kita tambah atau edit, pada kasus ini name dan kelas.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 |
namespace App\Models;
use Illuminate\Database\Eloquent\Factories\HasFactory;
use Illuminate\Database\Eloquent\Model;
class Student extends Model
{
use HasFactory;
//tambahkan kode berikut
protected $fillable = [
'name', 'kelas'
];
}
|
Saya asumsikan kalian sudah mengerti cara templating pada laravel menggunakan blade. Pertama buat folder students pada resources/views. Terakhir buat file-file berikut ini.
- layout.blade.php
- index.blade.php
- create.blade.php
- edit.blade.php
- show.blade.php
Kemudian ketikkan kode berikut pada masing-masing file.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 |
|