Cara Cara

untung99.homes: Tutorial Upload Aplikasi Laravel ke Hosting


Untung99 menawarkan beragam permainan yang menarik, termasuk slot online, poker, roulette, blackjack, dan taruhan olahraga langsung. Dengan koleksi permainan yang lengkap dan terus diperbarui, pemain memiliki banyak pilihan untuk menjaga kegembiraan mereka. Selain itu, Untung99 juga menyediakan bonus dan promosi menarik yang meningkatkan peluang kemenangan dan memberikan nilai tambah kepada pemain.

Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian untung99.homes dengan judul untung99.homes: Tutorial Upload Aplikasi Laravel ke Hosting yang telah tayang di untung99.homes terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di koresponden@untung99.homes, Terimakasih.

Latest posts by Admin Tutorial (see all)

Pengantar

Hai, Sob!

Buat kamu semua para developer yang lagi kepo gimana sih cara Upload Aplikasi Laravel ke Hosting? Nah, tutorial kali ini cocok banget buat kamu pantengin sob.

Eits, tapi buat kamu yang masih penasaran juga sebenernya Laravel itu apa sih? Temukan jawabannya, di sini :

LaravelĀ adalah sebuah framework PHP yang dirilis dibawah lisensi MIT, dibangun dengan konsep MVC (model view controller). Laravel adalah pengembangan website berbasis MVP yang ditulis dalam PHP yang dirancang untuk meningkatkan kualitas perangkat lunak dengan mengurangi biaya pengembangan awal dan biaya pemeliharaan, dan untuk meningkatkan pengalaman bekerja dengan aplikasi dengan menyediakan sintaks yang ekspresif, jelas dan menghemat waktu.

Oke sob, gimana udah makin penasaran kan sama caranya? Langsung aja ikutin langkah-langkahnya berikut ini:


1. Login Ke cPanel

Buka cPanel hosting kamu. Silahkan mengikuti panduan berikut ini untuk login ke cPanel kamu.

Cara Login Ke cPanel di Member Area Jagoan Hosting Sob!

Login cPanel


2. Pilih File Manager

Setelah kamu masuk ke dalam halaman cPanel, langsung aja klik menu “File Manager”.

Letak File Manager

Apabila kamu sudah masuk ke laman file manager, klik “Upload”

Letak Menu Upload


3. Upload File Laravel

Upload file laravel yang sudah kamu persiapkan ya sob, disini sebagai contoh namanya projectname.zip, setelah file kamu terupload dan file zip di-ekstrak maka akan menjadi seperti berikut.

File berhasil terupload


4. Pindahkan Folder Laravel Ke Root Directory Domain

Pindahkan semua konten dalam folder projectname/public ke root directory domain tersebut.

Misal ke folder public_html atau ke folder lain yang menjadi root directory laravelnya.


5. Open Root Directory

Buka root directory-nya.

Open Root Director


6. Edit Index.php

Reminder : “projectname” itu sebagai contoh saja ya sob!

jadi untuk baris yang bagian projectname sesuaikan dengan nama file laravel yang udah kamu persiapkan šŸ™‚

Edit file index.php-nya, ganti baris berikut :

require __DIR__.’/../bootstrap/autoload.php’;

ā€¦.

$app = require_once __DIR__.’/../projectname/bootstrap/app.php’;

Menjadi seperti ini :

require __DIR__.’/projectname/bootstrap/autoload.php’;

ā€¦.

$app = require_once __DIR__.’/projectname/bootstrap/app.php’;


7. Cek Websitenya

Coba akses ke websitenya untuk konfirmasi

Akses Laravel


Cara Upload Tabel DatabaseĀ 

1. Buat Database Baru

Buat database baru dalam cPanel kamu. Kamu bisa mengikuti panduan berikut ini https://tutorial.jagoanhosting.com/tutorial-cpanel/user-database-di-cpanel


2. Export Database Laravel

Ekspor database project laravel yang ada di lokal komputer kamu. Dalam panduan ini, untuk export nya menggunakan console.

Export Database


3. Import Database Melalui phpmyadmin Di cPanel

Buka phpmyadmin di cPanel kamu, lalu pergi ke database yang telah kamu buat sob.

MyPHPAdmin

Setelah itu, klik menu “Import”, lalu browse ke file sql yang telah dibuat. Lalu klik “Go”

Success Notification


5. Edit Database.php

Buka “File Manager”Ā di cPanel, lalu edit file projectname/config/database.php
Rubah pada bagian database, user dan password sesuai dengan user dan password yang telah kamu buat pada step pertama.

File Manager

Apabila sudah, langsung klik “Save Changes”


6. Edit File .Env

Buka kembali File Manager, lalu edit file .envĀ yang ada di root directory. Dan ubah pada bagian database, user dan password-nya sesuai dengan yang diubah sebelumnya

File .env

Kalau sudah semua. Klik “Save changes”, selesai deh sob!

Selanjutnya kamu bisa mencoba mengakses kembali bagian laravel yang menggunakan database. berikut contohnya sob!

Akses Laravel


Penutup

Wah, dengan beberapa konfigurasi yang diterangkan pada langkah-langkah di atas kamus udah berhasil melakukan upload aplikasi Laravel di hosting kamu, Sob. Simak terusĀ Tips Hosting di halaman tutorial Jagoan Hosting Indonesia ya, jika ada bagian dari tutorial yang tidak ditemukan, kamu bisa menghubungi teman-teman di Jagoan Hosting supaya bisa dibantu lebih lanjut melalui Live Chat atau fitur Open Tiket ya!

Apakah artikel ini membantu, Sob?

Berikan rating buat artikel ini!

Rata-rata rating 2.8 / 5. Dari total vote 28

Pertamax, Sob! Jadilah pertama yang memberi vote artikel ini!

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?